Langsung ke konten utama

Beatriz Flamini, Orang yang Hidup di Dalam Gua Selama 500 hari

 Seorang atlit ekstrim berumur 50 tahun asal Spanyol bernama Beatriz Flamini baru saja membuat rekor baru dengan menjadi orang pertama yang menghabiskan waktu selama 500 hari tanpa adanya kontak sama sekali dengan manusia lain. Dia menghabiskan waktu selama hampir 2 tahun di gua berkedalaman 230 kaki di gua yang berlokasi di Granada, Spanyol. 

1. Dipantau oleh Para Ilmuwan untuk Penelitian

Beatriz Flamini memecahkan rekor sebagai orang yang menghabiskan waktu terlama di gua

Sumber Gambar : BBC.com

Kegiatan yang bisa dibilang cukup ekstrim ini ternyata tidak dilakukan dengan sembarangan. Selama mendekam di dalam gua, Beatriz tetap dipantau oleh sejumlah psikolog, periset, speleologis, serta para spesialis gua. Walaupun memantau, tapi tidak ada satu pun dari mereka yang melakukan kontak dengan Beatriz selama 500 hari. Sebelum masuk ke dalam gua, Beatriz sudah mengatakan pada tim pendukungnya untuk tidak menghubunginya dengan alasan apapun, bahkan bila ada salah satu anggota keluarga meninggal.

Saat keluar gua, dia memeluk timnya dan memberikan sejumlah pernyataan kepada pers.

"Saya diam selama 1 tahun setengah, tidak berbicara dengan siapapun kecuali diri saya sendiri" dia menyampaikan kepada para reporter setelah keluar dari gua.

"Jika boleh, saya ingin mandi. Saya tidak menyentuh air selama 1 tahun setengah. Saya akan menemui kalian setelahnya" Imbuhnya

Setelah itu Beatriz juga bercerita bahwa dia sudah tidak bisa lagi menghitung waktu pada saat dia sudah berada di gua selama 2 bulan. 

Semua kegiatan isolasi ini ternyata juga diteliti oleh para ilmuwan sebagai studi pada dampak isolasi sosial dan disoerientasi sementara yang ekstrim pada persepsi orang akan waktu.

2. Tidak Tahu Bahwa Ada Perang Ukraina Sedang Berlangsung

Beatriz Flamini Memecahkan Rekor Dunia

Sumber Gambar : BBC.com

Ketika Beatriz masuk ke dalam gua di Granada, usianya 48 tahun. Saat itu Russia masih belum menyerang Ukraina dan saat itu Covid juga masih dalam keadaan cukup gawat dan belum seperti sekarang. Dia juga tidak tahu bahwa Ratu Elizabeth II telah meninggal dunia.

"Saya masih nyangkut di 21 November 2021. Saya gak tahu apapun tentang dunia," Ucapnya setelah keluar dari gua.


3. Menghabiskan Waktu dengan Membaca, Menggambar dan Merajut Topi 

Beatriz memeluk keluarganya setelah keluar dari gua di Los Gauchos, Spanyol.

Sumber Gambar :  NBCnews.com

Apa yang terjadi bila kita tidak bertemu manusia selama hampir 2 tahun lamanya? Rasa Bosan tentunya. Tapi Beatriz punya cara untuk mengatasi kebosanannya. Dia menghabiskan waktunya dengan berolahraga, menggambar dan merajut topi bulu. Dia juga membaca banyak sekali buku. Total ada 60 buku yang berhasil dia selesaikan selama jangka waktu tersebut. Dia juga mendokumentasikan semua kegiatannya menggunakan 2 kamera GoPro

Menurut Beatriz, hal yang paling sulit yang dia alami selama di dalam gua adalah lalat yang masuk ke gua serta timbulnya halusinasi.

Kegiatan nyeleneh ini berhasil masuk ke dalam Guiness World Records sebagai rekor terpanjang seseorang menghabiskan waktu di dalam gua. Dalam catatan, sebelumnya ada rekor "waktu terlama bertahan terjebak di bawah tanah" yang diberikan kepada seorang penambang asal Chili dan Bolivia yang menghabiskan waktu selama 69 hari saat dia terjebak di tahun 2010.

Pembicara dari Guiness belum memberikan konfirmasi akankah rekor Beatriz ini akan menjadi pemecahan rekor baru dari rekor tersebut ataukah sebuah catatan rekor yang berbeda. Yang jelas, buat para pembaca jangan sampai meniru kegiatan ini tanpa persiapan dan analisa yang jelas ya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terjemahan dan Penjelasan 彌勒救苦真經 Mi Le Jiu Ku Zhen Jing (Sutra Buddha Maitreya Menyelamatkan dari Penderitaan)

Pada kesempatan ini, saya akan membagikan terjemahan bahasa Indonesia dari kitab suci  彌勒救苦真經  Mi Le Jiu Ku Zhen Jing, salah satu kitab suci yang paling sering dibaca oleh para pengikut Yiguandao di vihara mereka. Terjemahan ini adalah hasil terjemahan saya pribadi dengan mengacu dari arti huruf per huruf-nya dan tentunya dibantu dengan referensi beberapa hasil terjemahan dari beberapa kalangan Yiguandao. Terjemahan dan penjelasan saya di sini bukanlah apa yang saya yakini secara pribadi, melainkan adalah arti dan makna dari kalimat per kalimatnya berdasarkan apa yang diyakini oleh kalangan Yiguandao. 

Studi tentang Yiguandao (Bagian 1) - Tiga Masa Pancaran 三陽

Di kalangan Yiguandao (di Indonesia lebih dikenal dengan Aliran Maitreya), kita sering mendengar kata-kata " 道真理真天命真 " yang artinya adalah Tao sejati, Kebenaran sejati dan Firman Tuhan sejati . Karena 理真 kebenaran sejati sering disebutkan di banyak ceramah yang diadakan di vihara kalangan Yiguandao, para umat Yiguandao akan beranggapan apa yang diceramahkan adalah sebuah kebenaran mutlak yang tidak mungkin salah.  Saya pun menyakini demikian selama puluhan tahun. Saya pribadi sebenarnya sudah sejak dulu hobi membaca dan saya adalah tipe orang yang tidak bisa kalau disuruh menelan mentah-mentah sebuah ajaran dan langsung mengyakininya sebagai dasar keyakinan tanpa melakukan crosscek terlebih dahulu. Masalahnya dulu kita punya keterbatasan dalam hal akses sumber literasi. Jaman dulu satu-satunya cara untuk mendapatkan akses ke buku-buku literasi adalah dengan menemukan buku-buku fisiknya. Belum ada internet dan belum ada device-device canggih seperti sekarang. Mendapatkan b...

Terjemahan dan Penjelasan Daodejing 道德經 (Bab 1) Tao dan Nama

Sudah cukup lama, saya tertarik belajar mengenai Tao Te Cing dan baru tahun ini saya mulai serius mempelajarinya. Sebenarnya saya pernah mendengar beberapa kali penjelasan tentang Dao De Jing ini di vihara Yiguandao tempat saya sembayang dulu, tapi saya tidak pernah benar-benar mengerti penjelasannya karena sepertinya apapun bunyi baitnya, penjelasannya selalu diarahkan dengan narasi dan doktrin versi mereka sendiri. Karena itu saya memutuskan untuk belajar sendiri mengenai Tao Te Cing ini langsung dari teks aslinya. Karena saya sudah menguasai sedikit bahasa mandarin, saya mengartikan tiap kata-katanya langsung dari bahasa mandarinnya dibantu dengan kamus untuk memahami lebih dalam per katanya. Untuk membantu pemahaman, saya membaca beberapa buku penjelasan mengenai Tao Te Cing yang bagus salah satunya adalah buku Dao De Jing Kitab Suci Agama Tao tulisan Dr. I. D. Like Msc dan Dao De Jing The Wisdom of Laozi tulisan Andi Wang . Ada juga beberapa buku terjemahan Dao De Jing berbahasa I...