Suatu hari rombongan biku berjalan melewati padang dan tiba di sebuah pantai yang tersembunyi. Seorang biku kemudian melepaskan jubahnya dan berenang. Arus air laut sangat kencang dan mendorongnya sampai ke tengah laut. Seberapa keras usahanya untuk melawan arus, ombak tetap lebih kencang sehingga membawanya ke tengah laut sampai beberapa ratus meter dari daratan. Biku tersebut kemudian berhenti berusaha dan bersikap santai, melepas dan membiarkan arus membawanya. Setelah beberapa waktu berlalu, arus mulai melemah. Di saat itulah, biku tersebut berenang kembali ke daratan. Setelah sampai di daratan, biku tersebut bercerita bahwa dia menghabiskan banyak tenaga saat berusaha melawan arus. Dia yakin kalau dia terus melawan dan tidak berhenti, maka arus itu akan mengalahkannya. Bila itu yang terjadi, dia tidak akan bisa berenang kembali saat arus telah mereda.
Bab 81 Bertindak Tanpa Bersaing 信言不美,美言不信。 Kata-kata yang bisa dipercaya biasanya tidak indah, kata-kata yang manis biasanya tidak bisa dipercaya 善者不辯,辯者不善。 Orang yang baik hatinya tidak suka berdebat, orang yang suka berdebat tidak benar-benar baik 知者不博,博者不知。 Orang yang benar-benar tahu, tidak tampak luas ilmunya, orang yang tampak luas ilmunya sebenarnya tidak tahu 聖人不積,既以為人己愈有,既以與人己愈多。 Sheng Ren tidak menimbun, karena memberi kepada orang lain, dirinya justru semakin kaya, karena memberikan kepada orang lain, dirinya justru bertambah banyak 天之道,利而不害; Tao dari Langit, menguntungkan tapi tidak merugikan 聖人之道,為而不爭。 Tao dari Sheng Ren, bertindak tanpa memperebutkan